Transistor sebagai Flip-Flop
Rangkaian ini merupakan rangkaian sederhana yang tersusun atas masing masing 2 komponen yang sama.
Yaitu 2 buah Transistor, 2 buah Resistor, 2 buah Led, dan 2 buah Kapasitor. Rangkaian ini cocok bagi para pemula yang ingin tau lebih dalam tentang Transistor.
Cara membuatnya cukup mudah dan praktis, serta tidak terlalu memerlukan biaya yang banyak. Anda bisa membuatnya langsung di PCB atau boleh juga di uji coba di Breadboard terlebuh dahulu.
Rangkaian ini bekerja sesuai dengan prinsip kerja kapasitor, yaitu menyimpan dan melepaskan.
Pada rangkaian ini, lampu 1 dan 2 akan menyala secara bergantian dengan kecepatan tertentu. Pada saat C1 terisi penuh, maka ia akan melepaskan muatannya dan memberi trigger pada Transistor 2. sehingga transistor 2 aktif dan lampu 1 menyala sekaligus mengisi muatan C2. Ketika C2 terisi penuh, maka ia akan melepaskan muatan dan memberi trigger kepada Transistor 1. Sehingga Transistor 1 aktif dan lampu 2 menyala, sekaligus mengisi ulang muatan c1. dan seterusnya (kembali ke siklus awal)
Kecepatan ini dapat diatur dengan cara mengganti nilai dari resistor (R1 dan R2), dan Kapasitor (C1 dan C2) dengan perbandingan sebagai berikut :
Apabila nilai kapasitansi Kapasitornya diganti menjadi yang lebih besar, maka lama pengisian akan semakin lama pula, sehingga lama waktu perpindahan nyala dari lampu 1 ke lampu 2 semakin lama juga. dan begitu juga sebaliknya jika diubah menjadi lebih kecil.
Apabila nilai resistansi Resistornya diganti menjadi yang lebih tinggi, maka banyaknya arus yang diperlukan untuk mengisi muatan kapasitor semakin kecil, maka kapasitor memerlukan waktu yang lama untuk terisi penuh, dan hal ini akan menyebabkan hal yang sama seperti pasal diatas.
Kegunaan Rangkaian:
Sebagai lampu hias
Sebagai lampu pada miniatur mobil polisi (lampu Merah & Biru)
dapat dikombinasikan dengan rangkaian Sirine, dan akan menjadi sebuah sirine ambulance.
dll.
Berapa volt yang digunakan
ReplyDelete